5 Kesalahan Merawat Sparepart Motor yang Sering Dilakukan

Merawat Sparepart Motor

Penting untuk melakukan perawatan pada motor secara berkala agar performanya tetap stabil. Perawatan motor bisa dilakukan dengan mengganti sparepart, mengganti oli, dan lain sebagainya. Jika dilakukan dengan benar, bukan performa motor tetap terjaga saja, melainkan juga memperpanjang umur pakainya.

Akan tetapi, tidak jarang pengguna yang sering melakukan kesalahan dalam hal perawatan pada motor miliknya. Berikut ini beberapa kesalahan saat melakukan perawatan pada sparepart motor yang paling sering dilakukan pengendara.

5 Kesalahan Merawat Sparepart Motor yang Sering Dilakukan

Sebaiknya kamu hindari beberapa kesalahan merawat suku cadang motor ini agar motor tetap prima dan terhindar dari kerusakan.

1. Menggunakan Sparepart KW

Karena iming-iming harga murah, tidak jarang seseorang lebih memilih suku cadang motor KW atau palsu. Padahal penggunaan sparepart KW dapat mendatangkan risiko yang serius pada motor. Hal ini terjadi karena sparepart KW tidak melalui pengujian material dan keselamatan seketat sparepart asli.

Selain itu, kualitas dari suku cadang KW biasanya lebih rendah sehingga tidak jarang mengakibatkan malfungsi komponen motor. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin hal-hal yang tidak diinginkan saat berkendara akan dialami.

2. Pemasangan Sparepart yang Kurang Tepat

Memasang sparepart motor memiliki standar dan prosedur tersendiri yang harus diterapkan dengan benar. Hal ini akan memaksimalkan fungsi dari setiap sparepart yang terpasang pada motor, sehingga performanya lebih terjaga.

Sebaiknya percayakan pada bengkel resmi atau bengkel yang sudah berpengalaman saat ingin melakukan penggantian sparepart motor. Misalnya saja saat ingin mengganti kampas rem, ban, dan komponen motor lainnya.

3. Penggunaan Oli yang Tidak Sesuai

Seperti yang kita tahu, setiap pabrikan motor telah memberikan rekomendasi spesifikasi oli yang cocok dipakai pada motor. Baik itu, dari tingkat kekentalan oli, kandungan di dalam oli, hingga kualitasnya yang disesuaikan dengan kebutuhan komponen mesin motor.

Kamu bisa mengetahui rekomendasikan spesifikasi oli motor di buku panduan pengguna agar lebih sesuai saat memilih oli yang ingin digunakan pada motor. Penggunaan oli yang sesuai, maka pelumas tersebut akan mampu memberikan perlindungan yang maksimal pada komponen mesin.

4. Penggunaan Aksesoris Motor

Demi mendapatkan penampilan motor yang keren, biasanya pengendara memasang beberapa aksesoris pada motornya. Sebaiknya jangan berlebihan memakaikan aksesoris motor, khususnya yang menggunakan daya aki atau baterai untuk penggunaannya.

Selain itu, jangan sembarangan saat memasang aksesoris motor tersebut. Ikuti prosedur pemasangan yang benar agar tidak memberikan dampak negatif pada motor milikmu.

5. Jarang Melakukan Perawatan Motor

Setiap sparepart pada motor perlu dilakukan perawatan secara rutin demi meastikan fungsinya tetap maksimal dan performa motor terjaga dengan baik. Yang paling penting adalah perawatan pada mesin, di mana penggantian oli mesin harus dilakukan tepat waktu.

Selain itu, ban dan rem pada motor juga harus selalu dipantau kondisinya. Jika memang sudah tidak layak pakai, maka kamu perlu menggantinya dengan yang baru.

Itulah tadi beberapa kesalahan merawat sparepart motor yang paling sering dilakukan oleh para pengguna. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi pembaca semuanya.